-->

Magister dan Spesialisasi Ilmu Keperawatan

Sampai jumpa kembali teman-teman, pada kesempatan kali ini bayu kurniawan akan memberikan informasi kepada teman-teman pembaca atau pengunjung blogger ini mengenai sepesialisasi ilmu keperawatan. sekarang tidak hanya program studi kedokteran saja yang memiliki program spesialisasi. dengan adanya hal ini, maka seharusnya semua orang harus bisa mengerti dan memahami bahwa perawat bukanlah pembanttu dokter, melainkan mitra kerja dokter. marilah kita ubah pemahan kita semua mengenai hal itu.
Keperawatan sebagai suatu profesi, di Indonesia disepakati pada Seminar Nasional keperawatan pada tahun 1983 yang diinisiasi oleh kelompok kerja keperawatan Konsorsium Ilmu Kesehatan Direktorat Pendidikan Tinggi. Berdasarkan kesepakatan tersebut pada tahun 1985 dibuka Program Studi Ilmu Keperawatan pada Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Pada Program ini dasar-dasar keilmuan keperawatan dibekali kepada mahasiswa sehingga setiap lulusan diharapkan mempunyai landasan keilmuan yang kokoh dalam memberi pelayanan keperawatan.
Sesuai dengan hakekat profesi khususnya yang terkait dengan pendidikan dimana untuk dapat memberikan pelayanan/asuhan keperawatan yang berkualitas dan pengembangan ilmu keperawatan diperlukan pendidikan keperawatan pada jenjang magister keperawatan. Rencana pembukaan program ini sesuai dengan rencana strategis pengembangan sistem pendidikan tinggi keperawatan yang ditetapkan oleh kelompok kerja keperawatan Konsorsium Ilmu Kesehatan pada tahun 1983. oleh karena itu di bentuklah program spesialisasi tersebut guna memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat.

MAGISTER KEPERAWATAN DAN SPESIALIS KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH




Program ini merupakan kesatuan pendidikan dari Program Magister Ilmu Keperawatan Kekhususan Keperawatan Medikal Bedah yang dilanjutkan dengan Program Pendidikan Ners Spesialis Keperawatan Medikal Bedah.
Program Keperawatan Medikal Bedah dirancang untuk menghasilkan lulusan yang mampu berperan sebagai:
  1. Pendidik pada institusi pendidikan tinggi keperawatan yang mampu mengembangkan ilmu Keperawatan Medikal Bedah.
  2. Praktisi spesialis Keperawatan Medikal Bedah yang akontabel melaksanakan dan memutakhirkan pelayanan Keperawatan Medikal Bedah.
  3. Peneliti yang mampu menggali dan mengembangkan ilmu Keperawatan Medikal Bedah.

Setelah peserta didik menyelesaikan program, lulusan akan memperoleh gelar akademik Magister Keperawatan (M.Kep) juga memperoleh gelar profesi yakni Ners Spesialis Keperawatan Medikal Bedah (Sp.KMB).

MAGISTER KEPERAWATAN & SPESIALIS KEPERAWATAN ANAK

Program pendidikan ini dirancang dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan keperawatan anak sebagai kelompok yang rentan terhadap masalah kesehatan baik di rumah sakit maupun di masyarakat. Program ini merupakan kesatuan pendidikan dari Program Magister Ilmu Keperawatan Kekhususan Keperawatan Anak yang dilanjutkan dengan Program Pendidikan Ners Spesialis Keperawatan Anak.
Program Keperawatan Kekhususan Anak dirancang untuk menghasilkan lulusan yang mampu berperan sebagai:
  1. Praktisi spesialis keperawatan anak yang akontabel dalam memberikan asuhan keperawatan anak.
  2. Pendidik pada institusi pendidikan tinggi keperawatan yang mampu mengembangkan ilmu keperawatan anak.
  3. Peneliti yang mampu menggali ide-ide terkait keperawatan anak dan mengembangkan ilmu keperawatan anak.

Setelah menyelesaikan program, lulusan akan memperoleh gelar akademik Magister Keperawatan (M.Kep) dan gelar profesi yakni Ners Spesialis Anak (Sp.An).
MAGISTER KEPERAWATAN & SPESIALIS KEPERAWATAN KOMUNITAS
Program ini dirancang untuk menghasilkan lulusan yang mampu berperan sebagai:
  1. Praktisi spesialis keperawatan komunitas yang akontabel melaksanakan asuhan/praktik keperawatan komunitas di tatanan pelayanan keperawatan komunitas
  2. Pendidik pada institusi pendidikan tinggi keperawatan yang memiliki kompetensi untuk menjalankan fungsi sebagai perencana dan pengemban pendidikan Keperawatan Komunitas Spesialistik
  3. Manajer pada posisi tertinggi dalam jabatan struktural terutama di bidang pelayanan keperawatan komunitas di tingkat Dinas Kesehatan Kabupaten atau di wilayah kerja Keperawatan Komunitas di tingkat Kabupaten/ Kota
Setelah peserta didik menyelesaikan program pendidikan selain memperoleh gelar akademik Magister Keperawatan (M.Kep) juga memperoleh gelar profesi yakni Ners Spesialis Komunitas (Sp. Kom).

MAGISTER KEPERAWATAN & SPESIALIS KEPERAWATAN MATERNITAS

Program ini merupakan kesatuan pendidikan dari Program Magister Ilmu Keperawatan Maternitas yang dilanjutkan dengan Program Pendidikan Ners Spesialis Keperawatan Maternitas.
Program Pendidikan Ners Spesialis Maternitas dirancang untuk menghasilkan perawat yang mampu:
  1. Melaksanakan asuhan/praktik keperawatan spesialistik maternitas di tatanan keperawatan maternitas sebagai peran praktisi spesialis
  2. Berperan sebagai pendidik pada institusi pendidikan tinggi keperawatan yang memiliki kompetensi untuk menjalankan fungsi sebagai perencanaan dan pengemban pendidikan Keperawatan Maternitas Spesialistik.
  3. Mengemban tugas sebagai manajer pada posisi tertinggi dalam jabatan struktural terutama di bidang pelayanan Keperawatan Maternitas.

Setelah peserta didik menyelesaikan program pendidikan, selain memperoleh gelar akademik Magister Keperawatan (M.Kep) juga memperoleh gelar profesi yakni Ners Spesialis Maternitas (Sp.Mat).

MAGISTER KEPERAWATAN & SPESIALIS KEPERAWATAN JIWA 


Peserta didik akan mendapatkan ilmu pengetahuan lanjut (advance) tentang keperawatan jiwa pada saat mengikuti program Magister Ilmu Keperawatan Kekhususan Keperawatan Jiwa, sehingga mempunyai kompetensi akademik dalam bidang keperawatan jiwa. Untuk menjadi praktisi spesialis keperawatan jiwa, selanjutnya peserta didik harus melengkapi pendidikannya ke jenjang profesi yaitu Ners Spesialis Keperawatan Jiwa.
Program ini dirancang untuk menghasilkan lulusan yang mampu berperan sebagai:
  1. Pendidik pada institusi pendidikan tinggi keperawatan yang memiliki kompetensi untuk menjalankan fungsi sebagai perencana dan pengemban pendidikan Keperawatan Jiwa.
  2. Manajer pada posisi tertinggi dalam jabatan struktural.
  3. Peneliti di bidang Keperawatan Jiwa yang mendukung pengembangan IPTEK Keperawatan Jiwa; dan
  4. Praktisi spesialis Keperawatan Jiwa lanjut (advance)
Setelah peserta didik menyelesaikan program pendidikan selain memperoleh gelar akademik Magister Keperawatan (M.Kep) juga memperoleh gelar profesi yakni Ners Spesialis Keperawatan Jiwa (Sp.KJ).

Demikianlah program magister dan spesialis ilmu keperawatan yang ada pada saat ini, dalam waktu mendatang FIK Universitas Indonesia berencana membuka sembilan program pascasarjana. Sampai saat ini yang belum terlaksana adalah keperawatan dewasa, keperawatan gawat darurat, keperawatan keluarga, keperawatan kesehatan kerja dan keperawatan gerontik.



LihatTutupKomentar

Berlangganan via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner